Pengaturan Theme Desktop Linux Serba Pink dan Abu-Abu

Selasa, Oktober 18, 2016

Jadi ... kisah ini bermula dari beberapa minggu yang lalu ketika saya patah hati. Saya mendadak merasa sangat feminim sekali ketika patah hati. Hati mellow, resah, bimbang, gundah gulana, rasanya campur aduk bagai kapal yang tengah terombang ambing ditengah badai dan gemuruh petir. Rusak, hancur ... oke, visualisasi kali ini mulai terasa berlebihan. #skip

Di tengah perasaan saya yang mulai campur aduk, entah mengapa saya mendadak mengubah tampilan desktop linux saya menjadi ... sangat ... sangat ... feminim. Ya, feminim anda tidak salah baca.




Saya akui saya memang bukan tipikal wanita feminim yang menyukai romantisme. Tapi kali ini saya merasa begitu feminim hingga saya menyetel desktop saya bernuansa pink - abu-abu. Dari dulu saya akui kombinasi warna pink - abu-abu memang bagus, namun baru kali ini saya menerapkan kombinasi warna ini dalam bentuk theme desktop. Mungkin warna pink - abu-abu memang mewakili perasaan saya pada saat itu (hingga kini, tbh).

Background saya download gambar dari OGQ android app (yang nampaknya sekarang telah berubah nama menjadi Backgrounds). Widget berupa jam, tanggal, & cuaca, serta Process Panel saya atur dengan menggunakan Conky Manager. Widget jam saya download dari DeviantArt dengan kata kunci flair weather conky dan process Panel saya download dengan kata kunci Process Panel dari TeeJee Tech.


Sejujurnya saya menyukai gaya tulisan Book Antiqua. Saya menggunakan jenis tulisan ini untuk menambah kesan feminim dan dinamis dengan didukung theme serba pink - abu-abu. Untuk gaya tulisan Monospace sengaja tidak saya ganti, karena gaya tulisan itu merupakan gaya tulisan yang biasa digunakan oleh terminal. Saya merasa asing jika harus mengubah jenis tulisan yang biasa dipakai terminal.



Saya menggunakan warna-warna pastel untuk theme kali ini. Sedangkan pointer, saya mulai bosan menggunakan pointer warna putih, sehingga saya cenderung memilih warna hitam sebagai warna pointer saya.

Bagaimana? Gampang 'kan pengaturannya? Gih buruan diatur ulang themenya sesuai suasana hati yang kamu rasa.

You Might Also Like

0 komentar

Subscribe